MySQL sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) sumber terbuka yang populer. Ia menggunakan Structured Query Language (SQL) untuk mengelola dan memanipulasi data yang disimpan di dalamnya.
MySQL menawarkan kecepatan tinggi serta kemudahan penggunaan, sehingga cocok untuk pemula yang baru memulai pengembangan backend.
Selain itu, MySQL sudah terintegrasi langsung dalam berbagai paket pengembangan seperti XAMPP, LAMPP, dan WAMPP, yang memudahkan proses instalasi dan konfigurasi.
Tutorial ini akan memandu kamu langkah demi langkah untuk install MySQL Ubuntu.
Kami juga akan membahas konfigurasi keamanan dasar, penyesuaian metode autentikasi, dan cara membuat pengguna database baru. Panduan ini menggunakan Ubuntu 22.04 LTS.
Persyaratan
Langkah-Langkah Install MySQL Ubuntu
1. Memperbarui Repositori dan Paket
Sebelum memulai, update daftar paket dan upgrade paket yang terinstal ke versi terbaru menggunakan perintah berikut:
sudo apt update
2. Sekarang kita akan instal paket MySQL server melalui Paket Manager APT.
Jalankan perintah ini:
sudo apt install mysql-server
3. Setelah proses instalasi berhasil, layanan MySQL secara otomatis akan aktif.
Untuk memastikan layanan berjalan dengan benar, periksa statusnya menggunakan perintah berikut:
sudo systemctl status mysql
Pastikan output yang kamu terima sesuai dengan tampilan yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Jika layanan tidak berjalan, gunakan perintah berikut untuk menjalankannya:
sudo systemctl start mysql
sudo systemctl enable mysql
Verifikasi Instalasi MySQL
Untuk memastikan Install MySQL Ubuntu terinstal dengan benar, jalankan perintah berikut. Perintah ini akan menampilkan detail versi dan distribusi MySQL yang terpasang di sistem kamu.
mysql –version
Mengamankan MySQL
Setelah instalasi MySQL berhasil, langkah selanjutnya adalah konfigurasi pengaturan keamanan dasar untuk melindungi server dan database kamu.
Pada beberapa kasus, utilitas keamanan mysql_secure_installation akan langsung berjalan setelah instalasi selesai. Jika ini tidak terjadi, kamu dapat menjalankannya secara manual dengan perintah:
sudo mysql_secure_installation
Kamu akan melihat prompt yang menanyakan apakah ingin mengaktifkan VALIDATION PASSWORD PLUGIN. Plugin ini meningkatkan keamanan dengan memaksa penggunaan kata sandi yang kuat untuk semua akun pengguna.
Tekan Y lalu Enter untuk mengaktifkan, atau tekan Enter saja untuk melewati.
Selanjutnya, sistem akan menanyakan apakah kamu ingin menghapus semua pengguna anonim. Masukkan Y untuk menghapusnya. Untuk semua pertanyaan keamanan berikutnya, disarankan untuk menjawab Y guna mengamankan instalasi MySQL.
Sistem menanyakan apakah kamu ingin mengijinkan user root bisa login remote. Masukkan No/ Enter untuk tidak mengijinkan.
Apakah kamu ingin menghapus database dengan nama “test”, rekomendasi untuk menghapusnya y.
Muat ulang privilege tables, y.
Masuk sebagai Root dan Sesuaikan Authentication User
Server MySQL dilengkapi dengan utilitas command-line yang memungkinkan kamu mengakses dan mengelola database langsung dari Terminal Linux.
Secara default, instalasi baru MySQL di Ubuntu menggunakan auth_socket untuk autentikasi. Plugin ini mengizinkan akses hanya jika nama pengguna sistem Linux kamu sama dengan nama pengguna database.
Autentikasi auth_socket membatasi akses database hanya melalui sistem lokal dan tidak menerima koneksi berbasis kata sandi. Keterbatasan ini menghambat integrasi dengan tools seperti phpMyAdmin. Solusinya adalah dengan beralih ke metode autentikasi standar MySQL yang mendukung kata sandi (mysql_native_password).
Untuk memulai, akses konsol MySQL dengan menjalankan perintah berikut di Terminal Linux:
sudo mysql
Membuat User Baru
Sekarang, periksa metode autentikasi untuk setiap pengguna database dengan menjalankan perintah berikut:
Seperti terlihat pada gambar, user root saat ini menggunakan auth_socket. Untuk beralih ke autentikasi kata sandi, jalankan perintah ALTER USER berikut.
Ganti your_password_here dengan kata sandi kuat (minimal 8 karakter, kombinasi huruf, angka, dan simbol) yang akan menggantikan konfigurasi sebelumnya.
ALTER USER ‘root’@’localhost’ IDENTIFIED WITH mysql_native_password BY ‘your_password_’;
(*P4s5w0rd3214#) dalam gambar menunjukkan tempat untuk memasukkan kata sandi aman. Pastikan kata sandi tersebut diapit dengan tanda kutip tunggal.
Muat ulang tabel privilege untuk menerapkan perubahan dengan menjalankan perintah:
FLUSH PRIVILEGES;
Terakhir, verifikasi bahwa metode autentikasi user root telah berubah dari auth_socket dengan menjalankan perintah sebelumnya sekali lagi.
SELECT user,authentication_string,plugin,host FROM mysql.user;
Berdasarkan gambar di atas, dapat dikonfirmasi bahwa metode autentikasi untuk pengguna root telah berhasil diubah dari auth_socket menjadi mysql_native_password.
Setelah mengubah metode autentikasi root, perintah sudo mysql tidak lagi dapat digunakan karena sekarang memerlukan kata sandi.
Sebagai gantinya, gunakan perintah berikut dengan menyertakan username dan password:
mysql -u root -p
Opsi -u menentukan username (dalam hal ini root), sedangkan -p meminta sistem untuk meminta password setelah kamu menekan Enter.
Membuat pengguna baru
Selanjutnya, buat pengguna database baru bernama ‘angga123’ dengan hak akses lengkap. Berikan hak istimewa penuh termasuk kemampuan untuk mengelola semua database, tabel, serta izin pengguna lain.
Jalankan perintah berikut secara berurutan:
CREATE USER ‘angga123’@’localhost’ IDENTIFIED BY ‘^4n99a_-123Geeks^’;
GRANT ALL PRIVILEGES ON *.* TO ‘angga123’@’localhost’ WITH GRANT OPTION;
Perintah pertama bertujuan untuk membuat pengguna baru, sedangkan perintah kedua berfungsi untuk memberikan hak akses yang diperlukan.
Sekarang, uji pengguna baru dengan menjalankan perintah:
mysql -u angga123 -p
