Dalam mengelola website, backup adalah salah satu penting yang tidak boleh kamu lewatkan. Kehilangan data akibat human error, serangan malware, atau masalah server bisa terjadi kapan saja.
Untungnya, bagi pengguna aaPanel, proses backup website dan database sangatlah mudah dan terintegrasi.
aaPanel menyediakan fitur untuk menyimpan backup ke berbagai penyimpanan, namun menyimpannya ke Local Disk (disk/server itu sendiri) adalah opsi yang paling cepat dan sederhana.
Artikel ini akan memandu kamu langkah demi langkah cara melakukan backup website dan database ke Local Disk di aaPanel.
Apa yang Akan Di Backup?
Sebelum mulai, penting untuk memahami apa yang akan kita simpan:
- File Website: Semua file inti seperti script CMS (WordPress, Drupal, Moodle, Joomla, Laravel, tema, plugin, gambar, dan folder upload.
- Database: Tempat semua kontak dinamis website disimpan, seperti artikel, halaman, komentar, dan data pengguna.
Dengan membackup keduanya, kamu memiliki salinan lengkap dari website kamu yang siap untuk dipulihkan kapan pun dibutuhkan.
Backup Website
Langkah pertama adalah membackup semua file website kamu.
- Login ke aaPanel kamu.
- Pada sidebar kiri, navigasi ke Website.
- Cari website yang ingin kamu backup dari daftar, lalu klik tombol Backup now.
- Di jendela pop-up yang muncul, pilih tab Backup.
- Klik tombol Backup.
Secara default aaPanel file backup website tersimpan di /www/backup/site .
Untuk melakukan backup website, Klik Backup
aaPanel akan mulai memproses dan mengompres semua file website kamu menjadi satu file .tar.gz. Proses ini mungkin memakan waktu beberapa menit, tergantung pada ukuran website.
Kamu juga bisa mengatur jadwal backup otomatis dengan mengisi form “Schedule Backup”. Pilih frekuensi (harian, mingguan, bulanan), jam, dan retention (berapa banyak backup yang disimpan).
Backup Database
Setelah file website aman, saatnya membackup database.
- Kembali ke dashboard utama aaPanel.
- Pada sidebar kiri, navigasi ke Database.
- Cari database yang terkait dengan website kamu, lalu klik tombol Backup
aaPanel akan mengekspor database kamu ke dalam file format .sql.gz dan menyimpannya di direktori backup default /www/backup/database.
Sama seperti backup website, kamu juga bisa mengatur jadwal backup otomatis untuk database di halaman yang sama.
Download Backup dari Local Disk ke Komputer
Backup yang disimpan di Local Disk aaPanel masih berada di server yang sama. Jika server mengalami masalah berat, backup ini juga bisa hilang. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mendownload salinan backup ini ke komputer lokal atau cloud storage pribadi.
- Kembali ke dashboard aaPanel.
- Klik Files pada sidebar kiri.
Arahkan ke direktori tempat backup disimpan:
- File Website: /www/backup/site
- Database: /www/backup/database
Cari file backup, biasanya berformat nama_website_YYYY-MM-DD.tar.gz untuk site dan nama_database_YYYY-MM-DD.sql.gz untuk database).
Klik kanan pada file tersebut dan pilih Download. File akan diunduh ke komputer kamu.
Setelah file backup ada di komputer, simpan di tempat yang aman seperti hard drive eksternal atau layanan cloud seperti Google Drive, Dropbox, atau Wasabi.
