Apa itu CPU Steal
Apa itu CPU Steal

Apa itu CPU Steal? Pengaruhnya Terhadap Perfomance VPS

Pernahkah kamu bertanya-tanya, sebenarnya apa itu CPU steal dan mengapa hal ini bisa berdampak signifikan pada stabilitas VPS kamu?

Apa itu CPU Steal?

CPU Steal (sering disebut CPU Steal Time) adalah metrik performa yang sangat kritis dalam lingkungan komputasi virtualisasi dan cloud.

Secara sederhana, CPU Steal adalah persentase waktu di mana sebuah Virtual Machine (VM) siap dan ingin menjalankan proses, namun tidak dapat melakukannya karena hypervisor tidak mengalokasikan siklus CPU fisik kepadanya.

Penyebab CPU Steal Tinggi

CPU Steal yang tinggi selalu berakar pada satu masalah ketidakseimbangan antara permintaan CPU dari semua VM dan kapasitas CPU fisik yang tersedia di host.

VM kamu berebut waktu prosesor dengan vm lain, dan ketika persaingan itu terlalu ketat, steal time akan meningkat.

Dampak CPU Steal ke VPS

CPU Steal yang tinggi bukan hanya sekadar angka dalam grafik monitoring, dampaknya langsung terasa dan dapat melumpuhkan performa VPS (Virtual Private Server) kamu.

Karena VPS pada dasarnya adalah Virtual Machine yang digunakan untuk hosting, dampak CPU Steal sangat terlihat pada layanan yang berjalan di atasnya.

Berikut adalah dampak-dampak nyata yang akan dialami oleh VPS:

1. Penurunan Throughput dan Peningkatan Latency

Ini adalah dampak paling langsung dan universal.

Web Server/Aplikasi, Waktu loading halaman website atau respons API menjadi sangat lambat dan tidak konsisten.

Pengguna mungkin mengalami timeouts atau error 5xx (seperti Gateway Timeout) karena proses PHP, Python, atau Node.js tidak dapat diselesaikan dalam waktu yang wajar.

Database Server, Query yang biasanya berjalan cepat tiba-tiba memakan waktu sangat lama.

Ini dapat memicu bottleneck berantai, karena aplikasi yang bergantung pada database tersebut ikut menunggu dan akhirnya juga menjadi lambat. Proses replication bisa tertunda.

2. Antrian Proses yang Membengkak

Karena prosesor VPS tidak diizinkan untuk menjalankan tugasnya, proses-proses yang menunggu untuk dieksekusi akan mengantri.

Sistem load average (rata-rata beban) akan melonjak tinggi, seringkali jauh melampaui jumlah vCPU yang tersedia. Misalnya, VPS dengan 2 vCPU mungkin menunjukkan load average di atas 10 atau 20.

Antrian ini adalah akar dari semua kelambatan yang dirasakan.

3. Ketidakstabilan dan Kegagalan Layanan

Pada tingkat yang parah dan berkepanjangan, CPU Steal dapat menyebabkan kegagalan total.

Service Crashes, Layanan-layanan kritis (seperti web server Nginx/Apache, database MySQL, atau aplikasi) mungkin akan berhenti secara paksa (crash) karena mereka tidak dapat merespons heartbeat atau menyelesaikan tugas intinya dalam waktu yang ditentukan.

System Hang, Dalam kasus ekstrem, seluruh sistem operasi di dalam VPS bisa menjadi tidak responsif (hang), mengharuskan restart dari panel kontrol provider.

SSH login juga bisa terasa sangat lama atau gagal sama sekali.

4. Gangguan pada Proses Latar Belakang dan Maintenance

VPS tidak hanya menjalankan aplikasi utama, tetapi juga proses sistem dan pemeliharaan.

Cron Jobs, Tugas terjadwal (cron jobs) seperti backup, pengiriman email, atau pembersihan cache akan gagal dieksekusi atau memakan waktu sangat lama, mengacaukan alur otomasi.

Proses Sistem, Tugas seperti update paket perangkat lunak (apt update, yum update) bisa macet atau gagal total. Proses kompilasi perangkat lunak juga akan berjalan sangat lambat.

5. Pengalaman Pengguna yang Buruk dan Dampak Bisnis

Dampak ini adalah akibat dari semua poin di atas. Bounce Rate Meningkat, Pengunjung website akan meninggalkan situs kamu jika loading terlalu lambat.

Penurunan Konversi, Untuk website e-commerce atau bisnis, kelambatan langsung berimbas pada pendapatan. Reputasi Buruk, Layanan yang tidak stabil dan sering down akan merusak reputasi brand atau layanan kamu di mata pelanggan.

Cara Cek CPU Steal

Untuk memeriksa CPU steal, kita dapat memanfaatkan alat bawaan Linux seperti mpstat, yang termasuk dalam paket sysstat.

mpstat berguna untuk melaporkan statistik processor per core, termasuk metrik steal time.

Debian/Ubuntu

sudo apt install sysstat

Install Package sysstat
Install Package sysstat

CentOS/RHEL

sudo dnf install sysstat

OpenSUSE

zypper install sysstat

FreeBSD

sudo pkg install systat

Setelah proses instalasi selesai, verifikasi keberadaan CPU steal menggunakan mpstat.

Perintah berikut akan menampilkan statistik penggunaan CPU untuk semua core, termasuk steal time, setiap 1 detik sebanyak 5 kali:

mpstat 1 5

Output dari perintah ini memperlihatkan snapshot statistik CPU yang diperbarui setiap detik selama 5 kali. Nilai CPU steal dapat dilihat pada kolom khusus yang bernama %steal.

Statistik CPU
Statistik CPU

Keterangan :

  • %usr (User) : Menunjukkan persentase waktu CPU yang digunakan untuk menjalankan aplikasi atau proses milik pengguna (user-space).
  • %sys (System) : Menunjukkan persentase waktu CPU yang digunakan untuk tugas-tugas inti sistem operasi (kernel-space).
  • %idle (Idle) : Menunjukkan persentase waktu CPU yang menganggur dan tidak menjalankan tugas apa pun.
  • %steal (Steal) : Nilai 0,00% menunjukkan bahwa tidak ada waktu komputasi dari VM ini yang “dicuri” oleh hypervisor untuk keperluan VM lain.

Cara Mengurangi CPU Steal

Jika kamu mendeteksi CPU steal yang konsisten tinggi, langkah proaktif berikut dapat diambil untuk mengatasi akar permasalahannya:

Eskalasi ke Penyedia Layanan

CPU steal yang persisten merupakan indikator kuat bahwa host fisik tempat VPS kamu berada mengalami kelebihan beban (overloaded).

Sebagai langkah pertama, hubungi layanan dukungan teknis penyedia VPS kamu.

Pertimbangkan Upgrade Paket

Jika opsi migrasi ke host yang berbeda tidak tersedia, upgrade ke paket VPS yang lebih tinggi dapat menjadi solusi.

Paket yang lebih tinggi seringkali tidak hanya menyediakan vCPU lebih banyak, tetapi juga memiliki kebijakan overcommitment yang lebih longgar atau jatah CPU yang dijamin (CPU credits), sehingga mengurangi persaingan sumber daya.

Lakukan Optimasi Internal

Sambil menunggu solusi dari penyedia, optimalkan penggunaan sumber daya di dalam VPS kamu sendiri.

Meskipun ini tidak mengurangi angka %steal, langkah ini dapat meringankan dampaknya terhadap performa aplikasi.

Evaluasi untuk Beralih ke Dedicated Server

Untuk beban kerja yang sangat kritis dan sensitif terhadap latensi, lingkungan virtual (VPS) mungkin bukan pilihan ideal.

Migrasi ke Dedicated Server memberikan kamu akses penuh dan eksklusif ke seluruh sumber daya CPU fisik, yang secara permanen menghilangkan risiko CPU steal dan memastikan performa yang konsisten dan dapat diprediksi.